Kamis, 05 November 2009

Standar Kompetensi: 9. Mengkonstruksi umat Buddha sebagai manusia seutuhnya

Kompetensi Dasar:

9.1 Menjelaskan manusia seutuhnya menurut agama Buddha

Indikator:

  • Mendefinisikan pengertian manusia seutuhnya menurut agama Buddha
  • Menjelaskan pengertian manusia seutuhnya menurut pandangan umum
  • Membedakan antara manusia seutuhnya menurut agama Buddha dengan pandangan umum
  • Menunjukkan upaya untuk menjadi manusia seutuhnya menurut agama Buddha
  • Mempraktikkan upaya untuk menjadi manusia seutuhnya

2 komentar:

  1. 1.manusia seutuhnya menurut agama Buddha adalah seseorang yang telah melenyapkan semua kekotoran batin atau sekurang-kurangnya adalah seorang sotapanna.

    2. manusia seutuhnya menurut pandangan umum adalah manusia yang sejahtera dalam pengertian lahir dan batin bagi umat atau orang biasa.

    3.manusia seutuhnya menurut agama Buddha adalah seseorang yang telah melenyapkan semua kekotoran batin atau sekurang-kurangnya adalah seorang sotapanna.sedangkan , manusia seutuhnya menurut pandangan umum adalah manusia yang sejahtera dalam pengertian lahir dan batin bagi umat atau orang biasa.

    4.upaya menjadi manusia seutuhnya dengan memiliki dan mengembangkan keyakinan, sila, kemurahan hati dan kebijaksanaan.

    5.dengan mempraktikkan sila dalam kehidupan sehari-hari,usaha sungguh-sungguh,selalu wapada menjaga sesuatu yang telah dicapai,bersahabat dengan orang baik,dan berkehidupan seimbang.

    BalasHapus
  2. bisa jelaskan lebih lanjut tentang manusia seutuhnya menurut agama buddha? makassiiii

    BalasHapus